Penimbunan Lumbung Desa Tingkatkan Ketahanan Pangan Masyarakat
Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal, pemerintah desa bersama masyarakat telah memulai proses penimbunan lumbung desa. Program ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan cadangan pangan yang memadai, khususnya saat menghadapi musim paceklik atau bencana alam yang tidak terduga. Lumbung desa tersebut diisi dengan berbagai komoditas pangan pokok seperti beras, jagung, dan kacang-kacangan yang berasal dari hasil panen warga setempat.
Kepala Desa menyatakan bahwa program ini tidak hanya meningkatkan rasa aman masyarakat terhadap kebutuhan pangan, tetapi juga memupuk semangat gotong royong. “Warga sangat antusias berpartisipasi dalam mengisi lumbung desa, baik melalui sumbangan hasil panen maupun kerja sama dalam pengelolaannya,” ujarnya saat ditemui di lokasi lumbung desa.
Selain sebagai cadangan pangan, lumbung desa juga diharapkan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat mengenai pentingnya manajemen sumber daya. Dengan adanya lumbung ini, masyarakat dilatih untuk lebih bijak dalam merencanakan kebutuhan pangan, sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar. Hal ini sejalan dengan visi desa untuk menjadi komunitas yang mandiri dan berkelanjutan.
Program penimbunan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk organisasi non-pemerintah dan badan usaha lokal. Mereka memberikan bantuan berupa peralatan pendukung dan pelatihan bagi pengelola lumbung desa. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan lumbung desa dapat menjadi model keberhasilan yang dapat ditiru oleh desa-desa lain di wilayah sekitarnya.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!